
Pada hari Sabtu, 30 September 2022 ada kegiatan yang berbeda di SD MBS Prambanan. Guru-guru berkumpul setelah salat dhuhur, mereka berkumpul pada jam 13.00 Wib di ruang Aula SD MBS Prambanan. Siang itu, guru-guru sedang bersiap mengikuti workshop 3 bahasa yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Guru Bahasa SD MBS Prambanan.
Acara dibuka dengan sambutan Plt. Kepala Sekolah Ustadzah Rizana. Dalam sambutannya Ustadzah Rizana mengapresiasi program bahasa yang diselenggarakan oleh Tim Bahasa SD MBS Prambanan. Program bahasa ini sebenarnya sudah dilaksanakan selama sepekan. Selama sepekan sebelumnya, SD MBS Prambanan sudah menyelenggarakan “Pekan Bahasa” dimulai dengan Bahawa Jawa.
Acara “Pekan Bahasa” ini diselenggarakan untuk membiasakan guru dan siswa saling belajar bersama 3 bahasa yakni bahasa Arab, bahasa Inggris dan bahasa Jawa.
Dalam workshop bahasa kali ini, guru-guru menyimak dengan antusias paparan dari Tim Bahasa SD MBS Prambanan mulai dari Bahasa Jawa, Bahasa Inggris dan Bahasa Arab.
Salah satu peserta “Workshop 3 Bahasa”, Ustadz Dimas merespon “Bagaimana penggunaan semantik “Could, May, dan Would, apakah ada tingkatan kesopanan atau kontekstualisasinya?.” Tim Bahasa SD MBS Prambanan pun merespon dan menjawab bahwa setiap bahasa memiliki konteksnya masing-masing termasuk bahasa inggris. Meskipun tidak ada strata atau tingkatan dalam bahasa inggris, bahasa inggris memiliki kontekstual atau semantik yang berbeda-beda situasi dan kondisinya.
Acara Workshop 3 bahasa pun berakhir pada waktu menjelang salat asar. Para guru pun merasa tertantang untuk menggunakan 3 bahasa dalam keseharian mereka.