SD MBS Prambanan sukses menggelar Haflah At-Takharruj Angkatan ke-5, sebuah acara perayaan kelulusan kelas 6 yang dilangsungkan secara khidmat dan meriah pada Rabu, 4 Juni 2025, di Ballroom Platinum Adisucipto Hotel, Yogyakarta. Kegiatan tahunan ini menjadi momen penuh kebanggaan bagi 91 siswa yang telah menuntaskan masa belajar selama enam tahun di bangku sekolah dasar.
Acara dibuka dengan Kirab Wisuda yang diiringi oleh Dewan Pengenal Hizbul Wathan SD MBS Prambanan, menciptakan suasana sakral dan membanggakan. Kirab ini diikuti oleh para siswa, menandai dimulainya prosesi kelulusan. Suasana semakin semarak dengan penampilan seni dari siswa, yakni Ananda Mega yang menampilkan seni pencak silat, serta persembahan lagu dari Ananda Alesha dan Aila, yang menambah nuansa haru dan apresiasi dalam perayaan tersebut.
Dalam sambutannya, Ustadz Didik Riyanta, Pimpinan PPM MBS Yogyakarta, menyampaikan ananda SD MBS Prambanan telah belajar selama 6 tahun. Sesuai dengan Qs. Al-Mujadillah ananda telah diberikan bekal dengan Iman, Akhlaq dan ilmu dengan berbagai pembiasaan yang baik dengan terintegrasi dengan kurikulum pesantren. ujarnya.
Ustadz Amir Fauzi, selaku Ketua BPP PPM MBS Yogyakarta, menambahkan bahwa masa di SD merupakan fondasi penting menuju pencapaian visi besar. “Masa SD adalah pondasi kokoh menuju terbentuknya generasi ulama intelektual dan intelektual ulama,” jelasnya.
Hikmah dan motivasi turut disampaikan dalam tausiah oleh Dr. Iwan Setiawan. Beliau menyoroti bahwa dalam memilih sekolah, orang tua umumnya mencari dua hal: moralitas dan kreativitas. “Di tengah dinamika sosial seperti bullying dan klitih, siswa perlu dibekali soft skill, seperti kemampuan public speaking dan emotional quotient yang tinggi agar mampu menjadi problem solver,” terangnya.
Suasana haru memuncak saat Ananda Dastan, perwakilan siswa kelas 6, menyampaikan pidato perpisahan. Ia mengungkapkan rasa terima kasih mendalam kepada ustadz dan ustadzah, orang tua, serta sahabat-sahabat seperjuangan. “Engkaulah pelita dalam kegelapan, orang tua adalah pelabuhan tempat kami bersandar, dan teman-teman adalah bagian dari kisah hidup yang tak akan pernah kami lupakan,” ujar Dastan.
Menjelang akhir acara, Ustadz Agus Yulianto, Ketua Majelis Didasmen dan PNF PCM Kapanewon Prambanan, membacakan Akta Kelulusan, dilanjutkan dengan serah terima siswa oleh Ustadzah Rizana selaku Kepala SD MBS Prambanan dan Bapak Isnu Hartanto, Ketua Paguyuban Kelas 6.
Dalam sambutannya, Ustadzah Rizana menyampaikan apresiasi kepada para orang tua atas kepercayaan yang telah diberikan. Ia juga menyampaikan bahwa hasil nilai ASPD siswa menunjukkan peningkatan yang menggembirakan. “Hari ini kami serahkan kembali 91 ananda kepada ayah bunda. Semoga sukses dalam menggapai masa depan dan menjadi pribadi berakhlak mulia,” ucapnya penuh haru.
Mengakhiri sesi sambutan, Bapak Isnu Hartanto turut menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh guru. “Terima kasih atas bimbingan untuk anak-anak kami. Semoga SD MBS Prambanan terus maju dan menjadi sekolah yang membanggakan umat,” tuturnya.
Haflah At-Takharruj ini tak hanya menjadi penanda akhir masa belajar, tapi juga awal langkah baru dalam kehidupan para siswa menuju jenjang pendidikan berikutnya. Penuh haru, penuh doa, dan penuh harapan.